Netizen menolak organisasi Viking Persib Club dibawa ke ranah politik.
Diberitakan, sejumlah perwakilan Bobotoh Persib Bandung menemui cawapres nomor urut 01 Ma’ruf Amin. Dalam pertemuan itu, mereka telah menyatakan dukungannya kepada pasangan Jokowi-Ma’ruf di Pilpres 2019 mendatang.
Sontak saja kabar tersebut langsung viral di media sosial. Biar lebih jelasnya, berikut lima infonya, Gengs.
1. Empat Bobotoh temui Ma’ruf Amin
Empat Bobotoh Persib Bandung menemui cawapres nomor urut 01 Ma’ruf Amin, Derek, salah seorang perwakilan Bobotoh yang hadir dalam pertemuan ini, mengatakan dukungan ini berdasarkan perintah langsung dari Ketua Viking Persib Club, Heru Joko.
“Kami hadiri di sini (dukung Jokowi-Ma’ruf) atas perintah langsung Pak Heru Joko sebagai ketua kami. Saat ini Pak Heru sedang melakukan peresmian distrik Viking Fans Club Anniversary di Jepang,” kata Derek di kediaman Ma’ruf di Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (2/1), seperti dikutip dari kumparan.com.
Namun demikian, salah seorang Bobotoh lainnya, Rendra mengatakan, tidak bisa memastikan seluruh Bobotoh dan anggota Viking akan mendukung Jokowi-Ma’ruf.
2. Yana Umar membantah
https://www.instagram.com/p/BsKGMffjq8w/
“Sehubungan dengan maraknya permberitaan media yang menyebut keberpihakan Viking Persib Club (VPC) mendukung salah satu pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden dalam Pemilihan Umum (Pemilu) Presiden Republik Indonesia 2019, bersama ini kami informasikan kepada Distrik-distrik, para anggota VPC dan Bobotoh pada umumya, bahwa VIKING PERSIB CLUB selama ini tidak pernah mendeklarasikan dukungan kepada Capres maupun Cawapres pada Pemilu 2019 mendatang,” kata Yana pada akun Instagramnya @yanaumar33.
BACA JUGA:
Keren Gaess, tiga palajar Cicurug Sukabumi raih medali Kejurnas Tarung Bebas Indonesia
Gen Z Sukabumi imejnya mager tapi lebih suka olahraga ketimbang gen Y, ini 5 faktanya
Sengkarut PSSI, dari #EdyOut sampai match fixing, ini sikap Persib, Viking Sukabumi mesti tahu
3. Viking lahir karena kebersamaan
Yana juga menegaskan jika Viking Persib Club terlahir karena kebersamaan, dan keberanekaragaman pandangan. Sebuah rumah yang di dalamnya berisikan ratusan ribu manusia dengan beragam pemikiran dan karakteristik yang berbeda-beda, namun dipertemukan oleh takdir yang sama, yaitu mendukung Persib.
4. Peaceful coexistance
Oleh karena itu, Viking Persib Club, jelas Yana, selalu mengacu kepada sikap peaceful coexistance atau hidup berdampingan secara damai antar sesama anggotanya yang terikat dalam nilai-nilai, norma, budaya dan juga keyakinan pandangan politik yang beragam dan berbeda-beda.
“Dalam sebuah kumpulan yang heterogen seperti Viking Persib Club, toleransi merupakan pilihan yang cerdas untuk memperkuat solidaritas antar sesama. Bahwa toleransi dalam keyakinan pandangan politik sudah sejak dahulu ada dan dihidupkan dalam keluarga besar Viking Persib Club,” tegasnya.
Toleransi selama ini mampu menjaga dan menghormati setiap dinamika sosial-politik yang ada dalam keluarga besar Viking Persib Club.
“Maka kami berharap kepada seluruh pihak, Distrik-distrik, anggota Viking Persib Club, dan Bobotoh umumnya, mari kita maknai perbedaan ini sebagai keindahan demokrasi untuk membangun rumah kita, Viking Persib Club ke arah yang lebih baik lagi. Jadikanlah momen ini sebagai bentuk ekspresi toleransi, dalam hal apapun, united we stand,” pungkas Yana.
5. Komentar Bobotoh
Tak ayal postingan Yana Umar spontan mendapat beragam komentar netizen yang sebagian besar tentu terdiri dari Bobotoh. Mayoritas netizen menolak jika Viking Persib Club terlibat dalam politik praktis.
Tuntutan ganti Ketua Viking Persib Club pun deras pada kolom komentar. Akun dhani_inst#2019 misalnya berkomentar: “GantiKetuaViking“. Kemudian akun risyandi94 yang berkomentar: #2019gantiketuaviking #2019gantipresiden #2019gantikalakuan. @chandralb: “lebih baik ganti ketua viking, untuk selanjutnya ketua viking harus yang jauh dari pengaruh intisari dan sejenis alkohol2 lokal lain nya. jangan seperti @dj.urreh”.
Lalu akun azhar_muhammadf komentar: “Kang @yanaumar33 gusur lah eta ketua na tuman nyieun kisruh kieu, dek politik² dek bola² tong dihijikeun da lier. Sok akang weh anu jadi ketua na dijamin loba nu dukung, saya mah wani ngadu 80% ngadukung kang @yanaumar33 jadi ketua“.
Kemudian @kiki.hrenaldi menulis: “@yanaumar33, ari Viking Persib Club teh rek dijieun sistem monarki, iraha ganti ketua atuh.? Meni euweuh terobosan pisan, tiap tahun kitu jeung kitu weh,”.
@edkur31 menulis: “Sebagai Bobotoh aink era ku kalakuan oknum NU siga Kitu…kesel aink..ciklah dudut Sina klarifikasi maksudnya naon kikituan teh…???”. @yayatalnasyik menulis: “@yanaumar33 trs eta bobotoh mana kang. Tolong di tindak dl kang meskipun setiap pilihan hak masing2. Coba kang tanya ke yg bersangkutan eta bobotoh timana?”
Sementara tang tidak menyukai Viking Persib Club terlibat politik praktis menulis: @deriiell33 “@septiandera_ samii we atth, maneh na ogge anggota viking sama kaya kanv heru inti nya mh klo yg bersangkutan sama politikk jggn adda d persib, krna membawa nma persib dan bobotoh ngertii engga kan, pedulii najis sma politik sayya mh“. Dan akun @joesaptono: “Setuju kang yana,, ??? rujit nempo na ge, kader PSI, mamawa bobotoh !!!“