Juariyah mengaku kecewa.
Peringatan HUT ke-104 Kota Sukabumi diwarnai berbagai macam kegiatan, salah satunya adalah pembagian Kartu Indonesia Sehat (KIS) kepada tujuh perwakilan dari setiap kecamatan. KIS merupakan identitas peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang dikelola oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan sejak 1 Maret 2015 secara nasional.
“Sesuai inisiasi bersama Pemkot Sukabumi, pak Walikota ingin secara simbolis memilih perwakilan dari setiap kecamatan,” ujar Ahmad Sanusi Budi Permana, Kepala Bidang Kepesertaan dan Pelayanan Pesertaan BPJS Kesehatan Sukabumi kepada sukabumixyz.com, Minggu (1/4/2018).
Ketujuh perwakilan masing-masing kecamatan tersebut adalah Susanti Nuraeni, Aldi Arrizki Fikriansyah, Juariyah, Maman Suparman, Nur Alia Sobih, Eman Sulaeman, dan Entik Komalasari.
Juariyah adalah penerima dengan usia tertua, yakni 95 tahun. Ia mengaku sebagai warga Lembursitu, dan tinggal bersama cucunya. Ia mengaku bersyukur menerima KIS, walaupun tidak dapat menyembunyikan kekecewaannya karena baru mendapatkan kartu tersebut saat berusia sudah lanjut.
“Baru menerima Kartu Indonesia Sehat, terima kasih,” pungkasnya.
