sukabumiXYZ.com
No Result
View All Result
  • NEWS
  • SPORTS
  • LIFE & STYLE
  • POLITICS
  • TECHNO & SCIENCE
  • INFOGRAPHIC
  • INTERVIEW
  • XYZPEDIA
  • KIPAHARE
  • FIXZY
  • NEWS
  • SPORTS
  • LIFE & STYLE
  • POLITICS
  • TECHNO & SCIENCE
  • INFOGRAPHIC
  • INTERVIEW
  • XYZPEDIA
  • KIPAHARE
  • FIXZY
No Result
View All Result
sukabumiXYZ.com
No Result
View All Result
Home FEATURED

Miris gen Y Sukabumi, 684.000 ha hutan Indonesia raib per tahun, ini 5 faktanya

Egi GP by Egi GP
5 July 2018
in FEATURED, NEWS
0
Miris gen Y Sukabumi, 684.000 ha hutan Indonesia raib per tahun, ini 5 faktanya
287
SHARES
2.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Soal hutan yang raib alias hilang, Indonesia peringkat ke-2 di dunia setelah Brazil. Wow!

Sukabumi memiliki kawasan hutan tropis yang cukup luas. Sebut saja dua hutan tropis di dua kawasan taman nasional: Gunung Halimun – Salak (TNGHS) dan Gunung Gede-Pangrango (TNGGP). Meski berbagi dengan kabupaten-kabupaten tetangga seperti Cianjur dan Bogor untuk TNGGP dan Lebak dan Bogor untuk TNGHS, wilayah hutan tropis Sukabumi sudah sangat luas, ratusan ribu hektare (ha).

Lalu bagaimana kondisinya, walau tak ada data spesifik, secara umum kondisinya takkan berbeda jauh dengan kondisi hutan tropis di Indonesia secara keseluruha. Lalu bagaimana kondisi hutan tropis secara umum di Indonesia? Berikut lima fakta mengejutkan tentang hutan tropis Indonesia yang mungkin kamu belum tahu!

1. Indonesia kehilangan 684.000 ha hutan per tahun

Hutan tropis Indonesia adalah paru-paru dunia. Indonesia adalah satu dari 10 negara dengan luas hutan terbesar di dunia dengan luas 133.300.543 ha. Hutan tropis Indonesia tersebar di pulau-pulau Kalimantan, Sumatra, Sulawesi, Jawa dan Papua.

Sayangnya, setiap tahun Indonesia kehilangan 684.000 ha hutan. Penyebabnya ada empat, yaitu illegal logging (pembalakan liar), kebakaran hutan, perambahan hutan dan konversi hutan. Menurut data yang dirilis badan PBB, World Food and Agriculture Agency (FAO) berdasarkan data dari Global Forest Resources Assessment (FRA), Indonesia berada di rangking dua di dunia soal hilangnya hutan, setelah Brazil.

Kondisi ini tentunya sangat mengkhawatirkan, tak hanya bagi bangsa Indonesia, tetapi juga warga bumi. Bayangkan saja, raibnya hutan di Indonesia jika dibandingkan sudah seluas pulau Bali. Diperkirakan bahwa puncak raibnya hutan terjadi pada rentang waktu 1997 sampai 2006, yang mencapai 3,5 juta ha per tahun, dan pada tahun 2012 raibnya hutan menurut menjadi 300.000 ha per tahun.

BACA JUGA: Hanya 1% air di bumi bisa dikonsumsi, gen Y Sukabumi mesti aware 5 fakta ini

2. Satwa di hutan kehilangan habitatnya

Satwa liar yang hidup secara bebas di hutan semkain kehilangan habitatnya. Populasi gajah di Lampung dan Riau mulai punah dalam 25 tahun sejak tahun 1985. Belum lagi satwa-satwa lain di pulau Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Papua dan ribuan pulau-pulau kecil lainnya. Punahnya satwa liar akibat harus bersaing dengan manusia untuk berebut makanan dan tempat berteduh.

3. Ribuan orang kena penyakit ISPA akibat kebakaran hutan di Indonesia

Pada tahun 2015, kebakaran hutan di Sumatra dan Kalimantan tak hanya mengurangi luas hutan tetapi juga berdampak pada menyebarnya penyakit ISPA (pernafasan). Selama berminggu-minggu, asap dari dua pulau itu memenuhi langit. Data dari Universitas Harvard dan Universitas Columbia menyimpulkan bahwa jumlah manusia yang terkena penyakit ISPA akibat kebakaran hutan di tahun 2015 mencapai ribuan orang. Detilnya, sejumlah 90 ribu orang Indonesia, 2200 orang Malaysia, dan 6500 warga Singapura. Menyedihkan!

4. Penggundulan hutan menyebabkan penurunan kualitas air

Laporan Status Lingkungan Indonesia mengungkapkan bahwa penurunan kualitas air disebabkan oleh rusaknya kawasan mata air di dalam hutan dan diperparah oleh gejala-gejala perubahan iklim. Rusaknya kualitas tanah menyebabkan erosi di kawasan serapan air dan selanjutnya diperparah oleh aktivitas penggunaan air yang tidak hemat.

Padahal ada undang-undangnya (UU No. 41 tahun 1991) yang mengatur bahwa setiap kawasan serapan air tidak boleh ditenbangi pohonnya. Sayangnya aturan itu terus dilanggar.

BACA JUGA: Hari Bebas Kantong Plastik Sedunia, Gen Y Sukabumi bisa kenali 5 masalahnya

5. Indonesia dinilai sebagai kontributor emisi gas rumah kaca (GRK) terburuk di dunia

Kondisi hutan Indonesia begitu parah sehingga memicu dilabelinya Indonesia menjadi negara dengan penyumbang emisi GRK terbesar, yang merupakan pemicu dampak pemanasan global. Masalah besar hutan Indonesia adalah deforestasi. Hal itu menyebabkan dampak yang sangat buruk pada masyarakat, bukannya meningkatkan ekonomi masyarakat sekitarnya.

Itulah kondisi mengejutkan tentang hutan di Indonesia, dan tentunya juga di Sukabumi. Penggundulan hutan bisa dirasakan terjadi di mana-mana. Kira-kira apa yang kamu bisa lakukan ya, gen Y Sukabumi! (sumber: factsofindonesia.com 31 March,2018)

Tags: #GenerasiMillenial#GenY#HutanGundul#KabupatenSukabumi#KotaSukabumi#News#Sukabumi
Share115Tweet72

Related Posts

Foto puncak Gunung Gemuruh terbaru dilihat dari puncak Gunung Gede. l Istimewa

5+1 Misteri Pendakian Gunung Gemuruh oleh Raffles dan De Wilde, Gen XYZ Sukabumi Tahu?

by Feryawi Heryadi
27 January 2023
0

sukabumixyz.com l Sering kita alami ya Gaess, seiring waktu berjalan selama puluhan hingga ratusan tahun, banyak tempat yang berganti nama...

Gempa Bumi Sukabumi

5 Sesar Berdampak Langsung ke Wilayah Sukabumi, Gen XYZ Wajib Waspada

by Feryawi Heryadi
30 December 2022
0

sukabumixyz.com l Ngeri ya Gengs, cuma berselang 2 pekan, setelah bencana gempa bumi yang melanda Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Dua...

Gen XYZ Sukabumi, kenali kuy 5 Fakta Jl. Pahlawan di Nagrak dan aksi heroik R Bantamer

Gen XYZ Sukabumi, kenali kuy 5 Fakta Jl. Pahlawan di Nagrak dan aksi heroik R Bantamer

by Feryawi Heryadi
13 November 2022
0

sukabumixyz.com l Hari Pahlawan yang jatuh pada 10 November selalu diperingati khidmat setiap tahun. Hari ini, seluruh bangsa Indonesia mengenang...

5 Fakta nasib tragis nenek di Surade Sukabumi dibunuh dan cucu diperkosa

5 Fakta nasib tragis nenek di Surade Sukabumi dibunuh dan cucu diperkosa

by Feryawi Heryadi
13 November 2022
0

sukabumixyz.com l Nasib orang siapa yang tahu ya Gengs. Untung mustahil dibendung dan malang tak bisa diadang. Terkadang, ketika sedang...

Kenali Kuy Gengs, 5 Fakta Jipeng, Seni Tari Kolaboratif dari Sukabumi

Kenali Kuy Gengs, 5 Fakta Jipeng, Seni Tari Kolaboratif dari Sukabumi

by Feryawi Heryadi
24 October 2022
0

sukabumiXYZ.com l Kalian pasti tahu kan Gengs, masyarakat Sunda yang mayoritas tinggal di Jawa Barat memiliki banyak seni tradisional, terutama...

Load More

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Gaess, ini 5 cerita tentang teluh Jampang Sukabumi dan cap seram dunia hitam

Gaess, ini 5 cerita tentang teluh Jampang Sukabumi dan cap seram dunia hitam

13 April 2021
Gengs, nih 5 model rambut pendek cowok buat Gen Y Sukabumi

Gengs, nih 5 model rambut pendek cowok buat Gen Y Sukabumi

17 April 2021
Gen Y Sukabumi mesti tahu nih, legenda 5 Embah di Jampang Surade

Gen Y Sukabumi mesti tahu nih, legenda 5 Embah di Jampang Surade

18 April 2021
Dari Sukabumi sampai Cianjur dan buron 22 tahun, 5 fakta penjahat legendaris Eddy Sampak

Dari Sukabumi sampai Cianjur dan buron 22 tahun, 5 fakta penjahat legendaris Eddy Sampak

22 July 2018
Dulu Secapa sekarang Setukpa, ini 5 periode sejarah sekolah perwira polisi Sukabumi

Dulu Secapa sekarang Setukpa, ini 5 periode sejarah sekolah perwira polisi Sukabumi

18 April 2021
Satu hari di PT CDB Cidahu Sukabumi, ini 5 fakta kerja di pabrik garmen itu menyenangkan

Satu hari di PT CDB Cidahu Sukabumi, ini 5 fakta kerja di pabrik garmen itu menyenangkan

14
5 catatan sejarah masa perjuangan dari Tour Sejarah ke Takokak, gen XYZ Sukabumi wajib tahu

5 catatan sejarah masa perjuangan dari Tour Sejarah ke Takokak, gen XYZ Sukabumi wajib tahu

9
Ada lowongan kerja di PT L&B Indonesia Sukabumi nih, cek 5 infonya kuy

Ada lowongan kerja di PT L&B Indonesia Sukabumi nih, cek 5 infonya kuy

7
Ada “bulan hantu” mengelilingi Bumi, ini 5 info gen XYZ Sukabumi mesti tahu

Ada “bulan hantu” mengelilingi Bumi, ini 5 info gen XYZ Sukabumi mesti tahu

6
5 fakta makanan mengejutkan, warga Sukabumi mungkin baru tahu

5 fakta makanan mengejutkan, warga Sukabumi mungkin baru tahu

4
Foto puncak Gunung Gemuruh terbaru dilihat dari puncak Gunung Gede. l Istimewa

5+1 Misteri Pendakian Gunung Gemuruh oleh Raffles dan De Wilde, Gen XYZ Sukabumi Tahu?

27 January 2023
Gempa Bumi Sukabumi

5 Sesar Berdampak Langsung ke Wilayah Sukabumi, Gen XYZ Wajib Waspada

30 December 2022
Gen XYZ Sukabumi, kenali kuy 5 Fakta Jl. Pahlawan di Nagrak dan aksi heroik R Bantamer

Gen XYZ Sukabumi, kenali kuy 5 Fakta Jl. Pahlawan di Nagrak dan aksi heroik R Bantamer

13 November 2022
5 Fakta nasib tragis nenek di Surade Sukabumi dibunuh dan cucu diperkosa

5 Fakta nasib tragis nenek di Surade Sukabumi dibunuh dan cucu diperkosa

13 November 2022
Keturunan Nabi SAW, Gen XYZ wajib tahu 5 fakta KH Ahmad Sanusi Pahlawan Nasional asal Sukabumi

Keturunan Nabi SAW, Gen XYZ wajib tahu 5 fakta KH Ahmad Sanusi Pahlawan Nasional asal Sukabumi

10 November 2022
  • 5+1 Misteri Pendakian Gunung Gemuruh oleh Raffles dan De Wilde, Gen XYZ Sukabumi Tahu?
  • 5 Sesar Berdampak Langsung ke Wilayah Sukabumi, Gen XYZ Wajib Waspada
  • Gen XYZ Sukabumi, kenali kuy 5 Fakta Jl. Pahlawan di Nagrak dan aksi heroik R Bantamer
  • 5 Fakta nasib tragis nenek di Surade Sukabumi dibunuh dan cucu diperkosa

  • Pedoman Media Siber
  • Tentang Kami
  • Redaksi

© 2021 SukabumXYZ

No Result
View All Result
  • NEWS
  • SPORTS
  • LIFE & STYLE
  • POLITICS
  • TECHNO & SCIENCE
  • INFOGRAPHIC
  • INTERVIEW
  • XYZPEDIA
  • KIPAHARE
  • FIXZY

© 2021 SukabumXYZ