Katanya kamu bisa mewek di jalan, tapi dijamin pengen balik lagi. Hahaha.
Bakso atau baso adalah jenis bola daging yang lazim ditemukan pada masakan Indonesia. Bakso umumnya dibuat dari campuran daging sapi giling dan tepung tapioka, akan tetapi ada juga bakso yang terbuat dari daging ayam, ikan, atau udang bahkan daging kerbau.
Bakso sendiri bisa dibilang asli Indonesia ya, Gaess. Menu ini biasa disajikan dengan tahu, telur, mi, pangsit, bihun, bawang goreng, taoge, kailan, dan kaldu sapi, dan disajikan saat sedang panas.
Nah, Gengs, di Sukabumi ada yang lagi hits nih, namanya Bakso Mewek. Buat kamu yang penasaran, berikut lima info usaha kuliner milik Anizya Febriana tersebut.
1. Modal awal Rp20 ribu
Awal cerita, saat Anizya masih berusia 19 tahun, dan berbekal pengalaman bekerja di salah satu toko yang lokasinya membuat ia sulit mencari makan. Jadi setiap hari ia harus membeli makan dengan cara delivery order.
Dari situlah Anizya mulai berpikir membuaka usaha kuliner. Berbekal modal awal Rp20 ribu, ia gunakan untuk membeli daging ayam ½ kilogram, dan sisanya untuk belanja bumbu.
“Saya blender di rumah. Kebayang hasilnya, adonannya ‘gak kalis antara aci dan daging. Dagingnya ngegumpal segede biji jagung. Tapi pede untuk di jual,” tuturnya.
2. Omset
Pada awal usahanya itu, omset Bakso Mewek Anizya hanya Rp150 ribuan per hari. Hal itu karena masih mengandalkan sistem pre order.
“Karena modal awalnya hanya Rp20 ribu, dan memanfaatkan bahan juga alat masak seadanya. Ya hasilnya ‘gak sesuai dengan ekspetasi seperti bakso di luaran sana. Baksonya keras, bukan kenyal, ‘gak halus, aci dan daging ‘gak kalis,” imbuh Anizya.
Dari situlah ia mulai kepikiran bagaimana agar jualan baksonya lebih berkembang. Anizya pun memutuskan untuk mengganti menu, dari bakso ayam menjadi bakso sapi.
Seiring perkembangan dan membuka kedai bakso sendiri dengan menggunakan gerobak bekas jualan ayam bakar yang dimodif ulang, kini omset Bakso Mewek sudah mencapai Rp2 juta per hari. Fantastis ya, Gengs.
BACA JUGA:
Saung Uwa Tere Parungkuda Sukabumi, ayam bakar plus es jus Rp15 ribu bisa delivery order
Sis, kalau belum ditraktir Mie Kocok Teh Pipit Cisaat Sukabumi jangan dulu jadian sama gebetan
Jangan ngaku pernah ke Cibadak Sukabumi kalau belum cicipi Ayam Geprek Bah Dadan
3. Level pedas
Nah, buat kalian yang suka pedas, di Bakso Mewek ada tiga pilihan level pedas, yakni Level Kepret Kebingungan, Level Ganas, dan Level Mampus.
Tapi buat kamu yang ‘gak suka pedas, jangan kuatir, Gengs. Bakso Mewek juga menyediakan kuah bening dengan tida pilihan menuk bakso, bakso daging, bakso selimut, dan bakso keju.
4. Harga dan menu
Nah, soal harga, tergantung variasi menunya. Tetapi cukup terjangkau lah ya. “Harga kita banderol mulai Rp 10 ribu untuk bakso biasa, hingga Rp35 ribu untuk Bakso Mewek jumbo.
So, kamu bisa kira-kira sendiri untuk menu bakso daging, bakso mewek, bakso keju, Bakso Mewek jumbo, bakso merapi, dan bakso selimut tetangga, plus aneka jenis minuman.
5. Alamat google maps Bakso Mewek
Lokasi kedai Bakso Mewek ini nyempil banget, Gengs. Tetapi setelah kamu nyoba, dijamin berani balik lagi ke sini. “Dijamin kesasar dulu, terus Mewek di jalan. Hahaha. Tapi bisa dilacak di google maps kok, Bakso Mewek, yang di Jalan Almuwahhidin, Karang Tengah, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. Patokannya sekolah SMK Negeri 1 Pertanian Cibadak,” jelas Anizya.
Jam buka mulai pukul 10.30 WIB ya, Gaess. Telepon: 0856-2477-7185.
Btw ‘gak usah kuatir, buat kamu yang ‘gak mau kesasar, bisa pesan via delivery order ke nomor WA 089533459872, dengan ongkir menyesuaikan tarif ojek online. (dituturkan Anizya Febriana kepada Rizwan M. Yasir)