sukabumiXYZ.com
No Result
View All Result
  • NEWS
  • SPORTS
  • LIFE & STYLE
  • POLITICS
  • TECHNO & SCIENCE
  • INFOGRAPHIC
  • INTERVIEW
  • XYZPEDIA
  • KIPAHARE
  • FIXZY
  • NEWS
  • SPORTS
  • LIFE & STYLE
  • POLITICS
  • TECHNO & SCIENCE
  • INFOGRAPHIC
  • INTERVIEW
  • XYZPEDIA
  • KIPAHARE
  • FIXZY
No Result
View All Result
sukabumiXYZ.com
No Result
View All Result
Home FEATURED

Tatkala Hatta dan Sjahrir memprediksi kehancuran Hindia Belanda dari Sukabumi

Irman Sufi Firmansyah by Irman Sufi Firmansyah
19 February 2019
in FEATURED, KIPAHARE
0
Tatkala Hatta dan Sjahrir memprediksi kehancuran Hindia Belanda dari Sukabumi
385
SHARES
3k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Rumah tahanan kecil yang melahirkan gerakan besar.

Hallo Gengs, sudah tahukah jika Proklamator Kemerdekaan Republik Indonesia, Mohammad Hatta, dan pahlawan nasional, Sutan Sjahrir pernah dibuang ke Sukabumi?

Biar gen XYZ Sukabumi gak penasaran, yuk telusuri kelima faktanya.

1. Rumah tahanan saksi sejarah perjuangan kemerdekaan

View this post on Instagram

A post shared by SukabumiXYZ.com (@sukabumixyz_com)

Hatta dan Sjahrir dibuang dan ditempatkan di sebuah rumah di Jl. Bhayangkara No. 156 A, Kelurahan Sriwedari, Kecamatan Gunungpuyuh, Kota Sukabumi. sebuah rumah yang menjadi saksi sejarah perjuangan kedua tokoh dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia melawan dua kekuatan besar kolonial yaitu Belanda dan Jepang.

Rumah tersebut adalah bekas rumah dinas seorang inspektur Belanda. Pada masanya, rumah tersebut berada di paling ujung kompleks karenanya jalan disebut bernama Jl. Kompleks. Seiring berjalannya waktu, terjadi perubahan nama dan peruntukan jalan menjadi Jl. Dr. Vogelweg dan digunakan masyarakat luas. Kini, nama jalan tersebut kita kenal dengan nama Jl. Bhayangkara.

Rumah tersebut sempat pula ditinggali kakak dari Sutan Sjahrir bernama Putri Syahrizad (istri Prof. Djoehana Wiradikarta yang biasa dipanggil Nyonya Djuhana). Djuhana kerap datang dengan membawa dua anaknya, Akki dan Hedda. Selain itu, ibunda Bung Hatta, Siti Saleha, juga pernah mengunjungi putranya itu di rumah tersebut.

Bahkan, ketika banyak yang berkunjung dan rumah penuh sesak, Hatta kerap memilih tidur di sebuah bangku panjang. Sedangkan Akki dan Ali tidur bersama Sjahrir, Djuhanna dengan Hedda, Lili, dan Mimi.

BACA JUGA: Dulu Secapa sekarang Setukpa, ini 5 periode sejarah sekolah perwira polisi Sukabumi

2. Pernah menjadi tempat diskusi para pejuang kemerdekaan

Tercatat, beberapa pertemuan penting Hatta dan Sjahrir dengan tokoh-tokoh pergerakan lain pernah dilakukan di rumah tersebut, mulai dari dr Tjipto Mangoenkoesoemo yang sudah lebih dahulu tinggal di Sukabumi, Soejitno Mangoenkoesoemo dan Amir Sjarifudin yang mengunjungi mereka sebanyak dua kali.

Kemudian penulis, Beb Vuyk, yang juga tinggal di Sukabumi, bahkan sudah tiga kali bertemu Sjahrir. Selain itu, Sastrawan komunis yang menyelinap masuk, dan tokoh lainnya yang belum termuat dalam kisah resmi, seperti KH Ahmad Sanusi dan para santrinya yang sering berdiskusi bersama mereka.

3. Memprediksi kehancuran Hindia Belanda dari Sukabumi

Menjelang keruntuhan Hindia Belanda, Hatta dan Sjahrir dipindahkan dari pembuangannya di Banda Neira ke tempat yang sejuk di pegunungan yaitu Sukabumi, tepatnya di Kompleks Sekolah Polisi. Pemindahan ke Sukabumi dilandasi kepanikan pasca gagalnya Perundingan Selabintana sehingga akhirnya Jepang memutuskan untuk menyerang Hindia Belanda.

LINK TERKAIT: Cinta, karya dan politik, 5 fakta Selabintana mewarnai Sukabumi di kancah internasional

Lokasi Sukabumi yang tidak jauh dari Batavia dan Bandung, justru menjadikan rumah pembuangan tersebut pada akhirnya menjadi lokasi diskusi kaum pergerakan. Hal ini tak bisa dilakukan oleh keduanya saat dibuang ke Boven Digoel atau Banda Neira.

Hatta dan Sjahrir seolah memulai perjuangan riilnya dari Sukabumi, walaupun pembuangan keduanya di Sukabumi berlangsung menjelang Jepang masuk dan selesai tak lama kemudian. Durasinya memang singkat, kurang dari dua bulan, mulai 3 Februari 1942 hingga 22 Maret 1942.

Pertemuan awal keduanya dengan asisten residen Sukabumi P. Huijsting menyiratkan tanda-tanda kehancuran Hindia Belanda sudah tidak lama lagi. Sejarah kecil dengan masa tahanan yang singkat ini, ternyata bergema besar karena menentukan nasib bangsa ke depannya.

4. Dari Sukabumi lahir gerakan bawah tanah dan gerakan kooperatif

Dalam buku Pembuangan Hatta dan Syahrir di Sukabumi terbitan Soekaboemi Heritages dan Yayasan Dapuran Kipahare, pasca masuknya Jepang ke Sukabumi, Sjahrir juga mengadakan pertemuan di Bandung, di antaranya dengan Hamdani, Subagio, dan Jacques De Kadt.

Pertemuan dan diskusi dengan tokoh-tokoh pergerakan itu melahirkan kesepakatan untuk melakukan gerakan dua arah perjuangan kemerdekaan, yaitu melalui gerakan bawah tanah melawan Jepang dan gerakan kooperatif bekerjasama dengan Jepang.

Pertemuan selanjutnya dengan pembesar Jepang di antaranya dilakukan Sjahrir di sebuah restoran di seberang Stasiun Kereta Api Sukabumi, menyiratkan tekad besar Sjahrir untuk melakukan gerakan bawah tanah non kooperatif melawan Jepang.

Sementara Hatta dalam pertemuannya dengan perwakilan militer Jepang dari Bandung yang dibawa Sulaiman Effendi ke rumah tempat pembuangan Hatta dan Sjahrir di Sekolah Polisi, serta pertemuan dengan Kolonel Ogura di Pendopo Sukabumi yang diinisiasi Bupati Sukabumi kala itu, Soeria Danoeningrat, menjurus pada sikap kooperatif bersyarat.

BACA JUGA: Menyapa saksi sejarah perjalanan Tionghoa di Sukabumi

5. Titik balik perjuangan kemerdekaan Hatta dan Syahrir berawal dari Sukabumi

Peristiwa ini menjadi titik balik peran Hatta yang kemudian diangkat menjadi penasihat pemerintah terutama dalam melakukan bargaining dengan Jepang untuk melakukan persiapan kemerdekaan. Konon, di Pendopo Sukabumi-lah tercetus pernyataan Hatta untuk mau bekerjasama dengan Jepang, sepanjang adanya janji kemerdekaan.

Hal ini pula yang menjadi poin awal terbentuknya Badan Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) atas janji pihak Jepang.

Sjahrir dengan kelompoknya juga melakukan hal sama di bawah tanah, memperjuangkan kemerdekaan bangsa ini. Uniknya kedua karakter berbeda ini akhirnya menyelesaikan persoalan bangsa dengan cara ekstrim; Menculik rekannya hingga bersepakat untuk mengumandangkan Proklamasi Kemerdekaan tanpa menunggu persetujuan Jepang atau sekutu.

Tags: #Kemerdekaan#KotaSukabumi#Pahlawan#PahlawanNasional#Sejarah#SejarahSukabumi#Sukabumi#SukabumiKeren
Share154Tweet96

Related Posts

KA Siliwangi Relasi Sukabumi-Bandung. l Istimewa

Bonus View Indah Cuma Rp5 Ribu, 5 Info Buat Gen XYZ Sukabumi ke Bandung atau Garut Naik Kereta

by Feryawi Heryadi
26 June 2023
0

sukabumixyz.com l Siapa sih Gen XYZ Sukabumi yang gak suka naik kereta api (KA)? Naik KA memang menyenangkan ya Gengs....

Aulia Suci Nurfadila. l Instagram @auliasuciii21

Aulia Suci Nurfadila Nih Gengs, Intip 5 Foto Bidadari Voli Timnas asal Sukabumi

by Bagea Awi Dan Heni
24 June 2023
0

sukabumixyz.com l Gelaran SEA Games Kamboja 2023 memang telah lama usai ya Gengs. Tentunya kalian juga sudah tahu bahwa banyak...

Adrian Willem Ban Kwie Lauw-Zecha alias Adrian Zecha. l Istimewa

Gen XYZ Wajib Ngeh, 5 Fakta Adrian Zecha asal Sukabumi Pemilik Jaringan Hotel di 20 Negara

by Feryawi Heryadi
21 June 2023
0

sukabumixyz.com l Kalian tahu gak Gengs, Aman Resort adalah salah satu pemain besar dalam industri perhotelan di dunia dan tercatat...

Vihara Nam Hai Kwan Se Im Pu Sa. l Istimewa

Kuil Dewi Kwan Im Sukabumi Sudah Ada sejak Era Dinasti Ming, Begini 5 Kisahnya

by Feryawi Heryadi
11 June 2023
0

sukabumixyz.com l Kalian tahu kan Gengs, Vihara Nam Hai Kwan Se Im Pu Sa, sebuah tempat ibadah umat Buddha dengan...

KH. Ahmad Dahlan, KH. Hasyim Asyarai dan Prabu Siliwangi. l Istimewa

5 Fakta Leluhur Pendiri NU dan Muhammadiyah Nikahi Putri Prabu Siliwangi Gen XYZ Sukabumi Wajib Tahu

by Feryawi Heryadi
24 June 2023
0

sukabumixyz.com l Gen XYZ Sukabumi tentunya sudah tahu bahwa terdapat banyak tulisan mengenai agama yang dianut Raja Sunda, Prabu Siliwangi....

Load More

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Gaess, ini 5 cerita tentang teluh Jampang Sukabumi dan cap seram dunia hitam

Gaess, ini 5 cerita tentang teluh Jampang Sukabumi dan cap seram dunia hitam

13 April 2021
Gengs, nih 5 model rambut pendek cowok buat Gen Y Sukabumi

Gengs, nih 5 model rambut pendek cowok buat Gen Y Sukabumi

17 April 2021
Gen Y Sukabumi mesti tahu nih, legenda 5 Embah di Jampang Surade

Gen Y Sukabumi mesti tahu nih, legenda 5 Embah di Jampang Surade

18 April 2021
Dari Sukabumi sampai Cianjur dan buron 22 tahun, 5 fakta penjahat legendaris Eddy Sampak

Dari Sukabumi sampai Cianjur dan buron 22 tahun, 5 fakta penjahat legendaris Eddy Sampak

22 July 2018
Dulu Secapa sekarang Setukpa, ini 5 periode sejarah sekolah perwira polisi Sukabumi

Dulu Secapa sekarang Setukpa, ini 5 periode sejarah sekolah perwira polisi Sukabumi

1 July 2023
Satu hari di PT CDB Cidahu Sukabumi, ini 5 fakta kerja di pabrik garmen itu menyenangkan

Satu hari di PT CDB Cidahu Sukabumi, ini 5 fakta kerja di pabrik garmen itu menyenangkan

14
5 catatan sejarah masa perjuangan dari Tour Sejarah ke Takokak, gen XYZ Sukabumi wajib tahu

5 catatan sejarah masa perjuangan dari Tour Sejarah ke Takokak, gen XYZ Sukabumi wajib tahu

9
Ada lowongan kerja di PT L&B Indonesia Sukabumi nih, cek 5 infonya kuy

Ada lowongan kerja di PT L&B Indonesia Sukabumi nih, cek 5 infonya kuy

7
Ada “bulan hantu” mengelilingi Bumi, ini 5 info gen XYZ Sukabumi mesti tahu

Ada “bulan hantu” mengelilingi Bumi, ini 5 info gen XYZ Sukabumi mesti tahu

6
5 fakta makanan mengejutkan, warga Sukabumi mungkin baru tahu

5 fakta makanan mengejutkan, warga Sukabumi mungkin baru tahu

4
KA Siliwangi Relasi Sukabumi-Bandung. l Istimewa

Bonus View Indah Cuma Rp5 Ribu, 5 Info Buat Gen XYZ Sukabumi ke Bandung atau Garut Naik Kereta

26 June 2023
Aulia Suci Nurfadila. l Instagram @auliasuciii21

Aulia Suci Nurfadila Nih Gengs, Intip 5 Foto Bidadari Voli Timnas asal Sukabumi

24 June 2023
Adrian Willem Ban Kwie Lauw-Zecha alias Adrian Zecha. l Istimewa

Gen XYZ Wajib Ngeh, 5 Fakta Adrian Zecha asal Sukabumi Pemilik Jaringan Hotel di 20 Negara

21 June 2023
Vihara Nam Hai Kwan Se Im Pu Sa. l Istimewa

Kuil Dewi Kwan Im Sukabumi Sudah Ada sejak Era Dinasti Ming, Begini 5 Kisahnya

11 June 2023
KH. Ahmad Dahlan, KH. Hasyim Asyarai dan Prabu Siliwangi. l Istimewa

5 Fakta Leluhur Pendiri NU dan Muhammadiyah Nikahi Putri Prabu Siliwangi Gen XYZ Sukabumi Wajib Tahu

24 June 2023
  • Bonus View Indah Cuma Rp5 Ribu, 5 Info Buat Gen XYZ Sukabumi ke Bandung atau Garut Naik Kereta
  • Aulia Suci Nurfadila Nih Gengs, Intip 5 Foto Bidadari Voli Timnas asal Sukabumi
  • Gen XYZ Wajib Ngeh, 5 Fakta Adrian Zecha asal Sukabumi Pemilik Jaringan Hotel di 20 Negara
  • Kuil Dewi Kwan Im Sukabumi Sudah Ada sejak Era Dinasti Ming, Begini 5 Kisahnya

  • Pedoman Media Siber
  • Tentang Kami
  • Redaksi

© 2021 SukabumXYZ

No Result
View All Result
  • NEWS
  • SPORTS
  • LIFE & STYLE
  • POLITICS
  • TECHNO & SCIENCE
  • INFOGRAPHIC
  • INTERVIEW
  • XYZPEDIA
  • KIPAHARE
  • FIXZY

© 2021 SukabumXYZ