Di luar kontrakan, Anka bertemu seorang lelaki yang sedang melintas. Dibantu pria tak dikenal itulah, Anka membawa Ridho ke RS Sekarwangi.
Muhamad Rido Trenadi (18), ditemukan tewas di dalam rumah kontrakan di Kampung Karang Hilir RT 2 RW 8, Desa Karang Tengah, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. Hingga kini, belum diketahui penyebab tewasnya remaja tersebut.
Jadi buat gen XYZ Sukabumi yang sering melintasi wilayah Karang Tengah dan melihat spanduk berukuran sekira 2 x 90 cm terbentang di beberapa titik, dan penasaran apa yang sebenarnya terjadi dengan Ridho, berikut lima infonya, Gengs.
[1] Warga Karang Tengah geger
Jenazah Ridho pertama kali ditemukan tetangga kontrakannya, Selasa (23/10/2018) sekira pukul 12.00 WIB. Sontak, kabar penemuan jenazah Ridho membuat geger warga sekitar, sehingga berbondong-bondong mendatangi lokasi.
“Tadi ada temennya, pria juga. Katanya pas dibangunin malah gak bangun-bangun. Langsung laporan ke tetangga, saya dan ketua RW, terus dilaporkan ke polisi,” ujar Cecep Bonang, Ketua RT 02/08, seperti dikutip dari sukabumiupdate.com.
[2] Disewa wanita hamil
Sementara itu, pemilik kontrakan Suparta (55), mengaku tidak mengenali pria itu. Menurutnya, kontrakan tempat jenazah Ridho ditemukan, disewa oleh seorang wanita yang tengah hamil, dan saat mayat Ridho ditemukan, wanita tersebut sedang ke Jakarta.
Sayangnya nih, Gengs, Suparta juga belum mengantongi identitas wanita penyewa kontrakannya. Pasalnya, ia belum menerima kartu identitas apapun karena wanita tersebut baru sekira satu bulan ngontrak di tempatnya. Suparta mengaku jika ia pernah meminta foto copy kartu identitasm namun wanita tersebut mengaku masih menunggu suaminya pulang.
BACA JUGA:
Jalan pintas ala Nurjanah, gadis asal Nagrak Sukabumi
Nurjanah dan 5 kasus bunuh diri remaja Kabupaten Sukabumi 2017-2019
Tersangka pembunuh janda lima anak asal Sukabumi: Maafin Dayat, mak
[3] Pemeriksaan saksi-saksi
Anggota Polsek Cibadak kemudian mengecek lokasi. Petugas mengevakuasi jenazah warga Kampung Babakan RT (03/07), Desa Karang Tengah, Kecamatan Cibadak tersebut ke ruang pemulasaraan RSUD Sekarwangi Cibadak.
Hingga kini, kasus kematian Ridho masih dalam penanganan anggota Polsek Cibadak. Sejumlah saksi terlihat masih diperiksa untuk mendalami penyebab tewasnya Ridho. Saksi yang diperiksa antara lain adalah Anka Julianto (20).
[4] Datang ke kontrakan dalam kondisi sempoyongan
Dari Anka, diperoleh keterangan jika malam sebelum ditemukan tewas, Senin (22/10/2018) pukul 21.00 WIB, Ridho datang ke kontrakan dalam kondisi sempoyongan. Ditambahkan Anka, Ridho datang bersama seorang teman laki-lakinya yang diduga berinisial EN.
Setiba di kosan, Ridho langsung tertidur dengan posisi tengkurap di ruangan tengah beralaskan bantal dan tikar bersama EN. Sementara Anka bergegas kembali ke kamar, melanjutkan tidur.
[5] Diantar pria tak dikenal
Selasa (23/10/2018) sekira pukul 11.30 WIB, Anka terbangun dari tidurnya. Kemudian keluar kamar dengan niat mengecek Ridho dan temannya. Namun saat itu teman lelakinya tersebut sudah tidak ada, diduga sudah pulang.
Saat mencoba membangunkan Ridho dengan cara disentuh bagian tubuhnya, kondisinya sudah kaku walaupun belum dipastikan meninggal atau tidaknya. Karena panik, Anka bergegas keluar kosan untuk meminta bantuan ke warga sekitar.
Di luar kontrakan, Anka bertemu seorang lelaki yang sedang melintas. Dibantu pria tak dikenal itulah, Anka membawa Ridho ke RS Sekarwangi.
Hmmm, jika kalian seorang detektif, menurut kalian apa yang sebenarnya terjadi dengan Ridho?
Dari berbagai sumber
Ini tempatnya deket,eh,gatau aku,soalnya,dideket aku,ada gambar dan tulisan kayak gitu,makasih ya,sudah disebar