Gegara draw di dua laga terakhir, Liverpool dipepet Man. City, jarak poinnya tinggal 3 saja!
Udah pasti kalian pada setuju nih, Gaess. Liga Inggris alias English Premier League (EPL) adalah liga paling sengit di Eropa. Pasalnya, jika di Spanyol atau di Italia hanya 2 atau 3 klub yang bersaing untuk jadi juara, di Inggris setidaknya ada 6 tim berpotensi juara. Walhasil, perseteruan antarklub di tanah Ratu Elizabeth jauh lebih sengit lengkap dengan berbagai intrik dan kontroversinya.
Termutakhir, seteru sengit terjadi antara pemimpin klasemen Liverpool dengan sang juara bertahan, Manchester City. Draw di dua laga terakhir membuat Liverpool kembali dipepet City. Jika terus lengah, bukan tak mungkin “Si Merah” bakal disalip “Si Biru Langit.”
Mau tahu fakta lainnya soal seteru Liverpool vs Man. City? Berikut lima fakta hasil round-up redaksi sukabumiXYZ.com!
1. Klopp ngambek
Juergen Klopp marah gara-gara dua kali hasil imbang yang dicatat oleh skuadnya, Liverpool. Manajer asal Jerman tak habis pikir bagaimana bisa pemainnya gagal meraih kemenangan melawan dua tim yang notabene medioker. Seperti diketahui, Muhammad Salah bermain imbang dengan skor sama 1-1 di dua laga terakhir melawan Leicester (pekan ke-24) dan West Ham (pekan ke-25 dinihari Senin kemarin).
Bagaimana Klopp tidak ngambek, gegara dua hasil draw itu, kini timnya dipepet pasukan Pep Guardiola di posisi dua.
2. Jarak tinggal 3 poin
Pada pekan ke-23 EPL, jarak Liverpool di puncak klasemen dengan Man. City di posisi dua terpaut 7 poin. Di pekan ke-23 itu poin klub berjuluk “Si Merah” sebanyak 60 dan Man. City 53 poin. Karena hanya meraih hasil imbang di dua laga pekan selanjutnya (24 dan 25), “Si Merah” hanya menambah dua poin menjadi 62.
Sementara itu, Man. City meraih dua kemenangan di pekan ke-24 dan 25. Walhasilnya, p;oinnya bertambah 6 menjadi 59 dari sebelumnya 53. Maka, jika di pekan ke-23 jarak poin Liverpool dan Man. City 7 poin, kini di pekan ke-24 jaraknya terpangkas jadi 3 saja. Jelas suah ya Gengs alasan si Klopp ngambek.
BACA JUGA:
Pogba-Shancez nyinyir, Lingard-Bailly respek, 5 komen Mou dipecat Mancunian Sukabumi sudah tahu?
Senjakala “the special one,” 5 catatan Mou dipecat MU sportizen Sukabumi mesti tahu
Diputus kontrak saat hadiri pernikahan di Sukabumi, ini 5 pernyataan Lord Atep
3. Pendukung “Si Merah” coba menghibur diri
Namanya fans ya harus fanatik dan sikap fanatis seringkali berbasis pemikiran yang tidak logis. Sah saja Gaess, kan sepakbola itu entertainment asal gak anarkis saja. Nah, apa kata fans Liverpool soal posisi tidak nyaman klubnya pasca dipepet Man. City? Kata mereka, Klopp lagi PHP-in Pep aja itu. Sengaja kata mereka.
Fans Liverpool mengklaim timnya sedang nge-rem dulu sekarang. Nanti pas Pep kepedean bisa susul Liverpool, gas ditekan lagi sama Liverpool. Intinya mereka bilang hasil imbang belakangan justru untuk menggoda alias PHP-in Pep dan pendukung City saja. Cieee..legeg lah..hehe!
4. Klopp salahkan cedera pemain, Pep mesem nyinyir
Hasil imbang Liverpool di dua laga terakhir penyebabnya adalah banyaknya cedera pemain di kubunya, demikian klaim Klopp. Memang saat ini ada beberapa pemain inti Liverpool, terutama di lini pertahanan, mengalami cedera. Para bek Liverpool yang cedera adalah Trent Alexander-Arnold, Joe Gomez dan Dejan Lovren.
Namun demikian alasan cedera pemain dianggap klise dan dinyinyiri oleh Pep Guardiola. Pasalnya City juga tak lepas dari badai cedera pemain. Misalnya, sampai kini City tak bisa diperkuat bek tangguh Benjamin Mendy. Lalu, pemain kunci Kevin De Bruyne pun sempat tak bermain 22 pertandingan dan kini performanya menurun gegara cedera dibanding musim lalu.
Dari krisis cedera yang dialami kedua klub menggambarkan betapa sengitnya perseteruan Liga Inggris. Selain itu, EPL juga adalah satu-satunya liga yang tak mengenal libur Natal dan Tahun Baru. Bahkan, untuk bulan Desember sampai Januari, klub-klub besar Inggris bahkan harus bermain tiga hari sekali. Wow, bandingkan dengan Liga Spanyol dan Italia yang meliburkan total liganya selama Natal dan Tahun Baru!
5. Waspada kuda hitam dari London
Seteru Man. City vs Liverpool merupakan seteru lama dua kota pentinbg di Inggris, kota Manchester dan kota Liverpool. Rasanya ada yang kurang, bagaimana bisa kota London yang memiliki enam klub yang berlaga di EPL (Chelsea, Arsenal, Tottenham, Fulham, Crystal Palace, dan West Ham) tak ikut bersaing memperebutkan gelar juara?
Tidak juga Gaess, faktanya baik Liverpool maupun Man. City tak boleh terlena begitu saja. Di posisi ketiga klasemen ada Tottenham Hotspur dengan hanya terpaut 5 poin (57) saja dari pemuncak Liverpool dan berjarak 2 poin dari City. Dengan konsistensinya sejauh ini walau juga didera badai cedera, pasukan Mauricio Pochetino layak menjadi kuda hitam dan bisa mengancam ambisi Liverpool dan Man. City untuk menjadi kampiun di Inggris musim ini.
Well, buat kalian gen XYZ Sukabumi, para Liverpudlian, Citizenship, Hotspurian, Mancunian, Chelsea lovers, Arsenal fanatics, dan lainnya, ayo berseteru asyik-asyikan menikmati sepakbola Inggris sebagai entertainment terbaik di dunia! Daripada berseteru soal pilpres yang malah bikin baper, ya ga Gaess..hehe! (dari berbagai sumber)