Ayah Bugis, ibu Sunda.
Sukabumi memiliki banyak wanita hebat dari mulai artis, aktivis politik, pendidik, pengobat tradisional, dan lain-lain. Salah satu di antaranya adalah Ibu Soed.
Mengapa membahas Ibu Soed? Gen Y Sukabumi mungkin kurang begitu mengenal beliau, karena ia mungkin lebih dikenal di era Gen X. Padahal ia sosok pendidik kenamaan serta pencipta lagu anak dan perjuangan sangat fenomenal. Lagu-lagunya pun abadi dinyanyikan banyak orang.
Ibu Soed adalah sosok inspiratif yang tak hanya bisa dibanggakan oleh Gen Y Sukabumi karena berasal dari Sukabumi, tetapi diteladani perjuangannya. Ia lahir di Sukabumi pada 26 Maret 1908.
Nah, ini dia 5 fakta menarik tentang Ibu Soed!
BACAJUGA: Gaess, ini lho 5 mahasiswi hijaber cantik Sukabumi
1. Saridjah Niung menjadi Ibu Soed
Ibu Soed itu nama populer. Nama aslinya Saridjah Niung. Nama Ibu Soed berasal dari suaminya, seroang ningrat Jawa bernama Raden Bintang Soedibjo. Soed itu dari Soedibjo. Ibu Soed maksudnya istrinya Pak Soedibjo.
2. Bapak Bugis, ibu Sunda
Saridjah Niung alias Ibu Soed adalah keturunan Bugis dan Sunda. Bapaknya bernama Mohamad Niung, seorang pelaut yang menetap lama di Sukabumi. Mohamad Niung menikahi wanita Sukabumi dan punya anak berjumlah 12 orang, dan Ibu Soed adalah putri terakhirnya.
Di Sukabumi, Mohamad Niung bekerja sebagai pengawal Indo-Belanda bernama Prof. Dr. Mr. J.F. Kramer. Kramer seorang pensiunan Wakil Ketua Hoogerechtshof (Kejaksaan Tinggi), lalu mengangkat Ibu Soed sebagai anak angkat. Kramer lah yang mengajari Ibu Soed musik, termasuk bermain biola.
3. Tokoh musik tiga zaman
Ibu Soed dikenal sebagai tokoh musik tiga zaman (Belanda, Jepang, dan Indonesia). Kariernya di bidang musik bahkan sudah dimulai jauh sebelum kemerdekaan Indonesia. Suaranya pertama kali disiarkan dari radio NIROM Jakarta periode 1927-1928.
BACA JUGA: 5 Fakta Kamar 308 milik Nyai di Inna SBH Palabuhanratu Sukabumi, berubah?
4. Prihatin dengan anak-anak Indonesia yang tampak kurang bahagia
Itulah yang mendasari Ibu Soed ingin menyenangkan anak-anak dengan bernyanyi lagu ceria. Didorong rasa patriotisnya, Ibu Soed ingin mengajar mereka menyanyi dalam Bahasa Indonesia. Dari sinilah Ibu Soed mulai menciptakan lagu-lagu ceria dan patriotik untuk anak-anak Indonesia.
Hingga akhir hayatnya, Ibu Soed dikenal sebagai empunya lagu anak-anak. Total ia telah mencipta 480 lagu anak-anak Indonesia seperti Burung Kutilang, Naik Delman, Kupu-Kupu, Naik-Naik ke Puncak Gunung, Desaku, Hai Becak, Berkibarlah Benderaku, Bendera Merah Putih dan Tanah Airku.
5. Perintis Batik Terang Bulan
Selain pendidik dan pencipta lagu, Ibu Soed dikenal sebagai perintis Batik Terang Bulan. Ibu Soed berhasil mewujudkan konsepsi Bung Karno untuk menciptakan batik khas Indonesia yang diberi nama Batik Terang Bulan.
Sebenarnya masih banyak fakta hebat dari seorang Ibu Soed, wanita yang harus menjadikan kebanggaan bagi orang Sukabumi, terutama kaum wanitanya.
Nah, Gaess gen Y Sukabumi, yuk teladani Ibu Soed! (dari berbagai sumber)