Berdasarkan survei National Research Center.
Kerusakan pada perangkat elektronik memang menjadi satu hal yang tidak bisa dihindari, termasuk laptop. Seperti hasil survei National Research Center, berikut adalah 5 merek laptop keluaran 2018 yang ternyata banyak bermasalah.
Riset National Research Center sendiri dibuat untuk menunjukkan urutan merek laptop paling reliable dan bermasalah di tahun 2018 ini.
Nah, sebelum gen Y Sukabumi membelinya, sebaiknya kenali dulu lima merek laptop bermasalah berikut.
1. Microsoft
Meski Microsoft merupakan salah satu perusahaan teknologi terbesar di dunia, nyatanya belum begitu menarik minat banyak pengguna laptop. Tingginya risiko kerusakan alias rawannya laptop mengalami masalah menjadi salah satu penyebab utamanya. Persentase bermasalahnya 25%, menjadikannya tertinggi, sehingga membuat Microsoft menempati urutan teratas sebagai merek laptop paling bermasalah tahun 2018. Meski begitu, pengguna laptop merek ini tak perlu khawatir, karena jika pun rusak, service center sudah ada di kota-kota besar di Indonesia.
BACA JUGA:
Mobil listrik keren Indonesia, nomor 5 karya urang Jampang Sukabumi Gaess
Gak kuat beli, gen Y Sukabumi bisa pilih 5 smartphone mirip iPhone X ini
2. Toshiba
Di posisi kedua laptop paling bermasalah, ada merek Toshiba. Menurut survei tersebut, Toshiba memiliki persentase bermasalah sebesar 24%. Beberapa kasus pengguna yang komplain pada kerusakan komponen keyboard sempat menghiasi pemberitaan seputar merek laptop keluaran perusahaan asal Jepang ini. Soal performa, Toshiba dikenal mumpuni sesuai spesifikasi masing-masing. Service center juga tersedia di beberapa daerah.
3. Dell
Dell adalah salah satu merek laptop terkenal lainnya, yang dinilai bermasalah. Berdasarkan survei, sebanyak 22% laptop mengeluhkannya pada tahun ketiga. Tapi kalau Dell kamu mengalami kerusakan, kamu hanya perlu telepon, maka tekniksi Dell akan datang.
BACA JUGA:
5 fakta masjid aquarium Kota Sukabumi, keren Gaess!
Keren Gengs, ini 5 fenomena alam yang menjadi tempat wisata di Sukabumi
4. Lenovo
Pemegang market share laptop nomor satu di dunia ini sayangnya, bukan berarti laptopnya tidak bisa rusak. Sebanyak 21% laptopnya mengalami masalah pada tahun ketiga. Sementara pada tahun kedua sekira 13%. Sepertinya Lenovo harus terus berinovasi termasuk dalam hal garansi ya, Gaess. Bahkan kini Lenovo telah memiliki cakupan baru terkait garansi kecelakaan.
5. ASUS
Merek ini sebenarnya termasuk salah satu paling dipercaya pengguna dalam hal kualitas. Berbagai genre mulai dari laptop multimedia, notebook sampai laptop gaming dengan kategori terbaik selalu sukses dihiasi salah satu atau beberapa produk ASUS di dalamnya. Sayangnya, hasil survei menunjukkan persentasenya sebesar 20% untuk risiko kerusakan. (dari berbagai sumber)