Ahli astronomi Hungaria mendeteksi ada bulan lain yang mengorbit mengitari Bumi.
Terlalu banyak rahasia yang belum dan mungkin takkan pernah terungkap di Jagat Raya ini. Jangankan Jagat Raya, bahkan untuk mengungkap Bumi yang kita, manusia, huni saja masih sangat jauh dari meyakinkan.
Terbaru, mencuat fakta menghenyakkan kesadaran kita sebagai manusia, ternyata Bumi tak hanya punya satu Bulan! Wow!
Penasaran? Berikut lima fakta perihal “bulan hantu” yang berhasil dirangkum redaksi sukabumiXYZ.com.
1. Astronom Hungaria deteksi “bulan hantu”
Para ahli astronomi Hungaria baru-baru ini berinisiatif melakukan pendeteksian terhadap kemunculan sepasang bulan baru selain Bulan yang ‘dimiliki’ Bumi selama ini. Beberapa ahli astronomi menyebutnya dengan nama ‘ghost moons’ atau ‘bulan-bulan hantu’. Demikian dikutip dari NBC News, Senin (5/11/2018).
2. Kumpulan awan mirip bulan
Apakah bulan betulan? Apakah benar Bumi punya banyak bulan? Tidak benar ya, Gaess. Jadi bulan yang dimaksud sebenarnya adalah kumpulan awan yang terbentuk dari debu berkabut. Nah, bentuknya seperti bulan, makanya disebut “bulan-bulan hantu.” Fenomena alam ini juga terlihat terlalu pucat untuk dilihat dengan mata telanjang. Membutuhkan teleskop untuk mengamatinya.
BACA JUGA:
Milenial Sukabumi, ini 5 fakta tentang waktu yang bisa bikin kamu pusing
9 rawan tsunami, semua kecamatan di Sukabumi rawan bencana, ini 5 infonya
Sesar Palu Koro picu tsunami, Sukabumi waspadai Sesar Cimandiri, ini 5 faktanya
3 Pertama kali ditemukan 60 tahun lalu
“Bulan-bulan hantu” tersebut pertama kali ditemukan sekitar 60 tahun lalu oleh seorang ahli astronomi berkebangsaan Polandia bernama Kazimierz Kordylewski. Bedanya, kala itu bercak cahaya yang ditemukannya tidak terlalu jelas. Penemuan itu kemudian dinamakan “awan Kordylewski.” Sejak saat itu, penemuan Kordylewski menjadi kontroversi berkepanjangan.
“Awan Kordylewski” tampak sebagai berkas-berkas cahaya saja dan tidak jelas bentuknya dalam ruang angkasa yang gelap.
4. Penelitian baru
Tertarik dengan kontroversi “awan Kordylewski,” dua astronom dari Eötvös Loránd University, Budapest, Hungaria, yakni Gabor Horvath dan Judit Sliz-Balogh melakukan penelitian baru. Keduanya mengamati ‘bulan’ itu dengan teleskop khusus dari sebuah observatorium swasta di sisi barat Hungaria. Walhasil, keduanya mengantongi bukti lebih kuat mengenai keberadaan ‘bulan-bulan hantu’ itu.
5. Mengorbit dekat Bulan
Dari penelitian dua astronom Hungaria, terungkap bahwa “bulan hantu” mengorbit/mengelilingi Bumi dengan jarak sama dengan Bulan yang sebenarnya, yakni sekitar 250.000 mil atau 402.336 km dari Bumi. Dinyatakan juga bahwa “bulan hantu” mengorbit di belakang Bulan dan yang lain di belakangnya.
Jadi, penampakannya seperti bayang-bayang Bulan yang banyak beriringan di belakang Bulan. (dari berbagai sumber)
Mampir disini karena ada temen share postingan ini.
Dan emang keren, memberi pencerahan min hehe.
terimakasih. kalau mau kontribusi tulisan silakan, Gan
Bagus dan bermanfaat. Admin bales dong, please hehe.
terimakasih. kalau mau kontribusi tulisan silakan, Gan
Makasi, infonya sangat bermanfaat. Saya pembaca setia di blog ini.
Kontennya bener-bener joss…
terimakasih. kalau mau kontribusi tulisan silakan, Gan