Masih dilakukan pemeriksaan di Mapolda Jawa Timur.
KPK kembali melakukan operasi tangkap tangan (OTT). Informasi dihimpun, KPK menangkap seorang ketua umum partai politik yang juga anggota DPR.
Siapa ya, Gengs? Berikut lima infonya.
[1] Ditangkap di Kantor Kemenag Sidoarjo
Seorang politikus ditangkap di Sidoarjo pagi ini, Jumat (15/3/2019) sekitar pukul 09.00 WIB. Diduga, penangkapan itu terkait dengan kasus dugaan suap. Penangkapan diduga dilakukan usai transaksi suap terjadi di Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Sidoarjo.
[2] Gus Rommy Ketum PPP
Isu siapa ketum partai sekaligus anggota DPR RI yang ditangkap KPK berkembang luas. Salah satunya tersiar nama Ketum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuziy atau Gus Rommy.
[3] Masih jalani pemeriksaan
KPK membenarkan adanya OTT di Jawa Timur (Jatim). Saat ini mereka yang ditangkap (termasuk Ketua Umum PPP Romahurmuziy alias Rommy) sedang diperiksa di Mapolda Jatim. “Betul ada giat KPK di Jatim. Saat ini sedang dilakukan pemeriksaan oleh KPK, bertempat di Polda Jatim,” kata Ketua KPK Agus Rahardjo, Jumat (15/3/2019) dikutip dari detik.com.
BACA JUGA:
Dari terciprat tinta sampai foto buram, 5 fakta ribuan surat suara rusak di Sukabumi
[4] Status akan ditentukan setelah pemeriksaan
Selain itu KPK belum memberikan informasi detail tentang penangkapan itu, termasuk berapa uang yang disita serta kasus apa yang melatarinya. Namun, status hukum Rommy sendiri akan segera ditentukan sesuai KUHAP setelah selesai pemeriksaan. Tunggu konpers (konferensi pers) lanjutannya di KPK nanti malam atau besok pagi,” sebut Agus.
[5] Usai pemeriksaan dibawa ke Jakarta
Saat ini Rommy berada di Mapolda Jatim untuk pemeriksaan awal. Biasanya setelah itu KPK akan membawa mereka yang terjaring OTT ke Jakarta.
Terkait nama Rommy, kumparan menyambangi ruangan kerja Romi di gedung DPR, tetapi tak ada yang berubah alias tak ada penyegelan. Namun saat dihubungi lewat telepon, nomor Rommy sudah mati. Selain itu, upaya mengontak Jubir KPK Febri Diansyah, terkait OTT ini, tetapi tidak direspons. (dari berbagai sumber)