sukabumiXYZ.com
No Result
View All Result
  • NEWS
  • SPORTS
  • LIFE & STYLE
  • POLITICS
  • TECHNO & SCIENCE
  • INFOGRAPHIC
  • INTERVIEW
  • XYZPEDIA
  • KIPAHARE
  • FIXZY
  • NEWS
  • SPORTS
  • LIFE & STYLE
  • POLITICS
  • TECHNO & SCIENCE
  • INFOGRAPHIC
  • INTERVIEW
  • XYZPEDIA
  • KIPAHARE
  • FIXZY
No Result
View All Result
sukabumiXYZ.com
No Result
View All Result
Home FEATURED

Layur tembus pasar Korea-Jepang, ini 5 tangkapan andalan nelayan Ujunggenteng Sukabumi

Egi GP by Egi GP
21 June 2018
in FEATURED, NEWS
0
Layur tembus pasar Korea-Jepang, ini 5 tangkapan andalan nelayan Ujunggenteng Sukabumi
431
SHARES
3.3k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Selain Layur, jenis ikan Kerapu dan Lobster dari Ujunggenteng juga menembus pasar dunia lho, Gaess!

Sampai H+6 Lebaran, Kamis (21/6/2018), Ujunggenteng (UG) masih terus didatangi wisatawan, baik lokal Sukabumi maupun nasional bahkan dunia. Kebanyakan wisatawan menjadikan pantai-pantai di UG sebagai tempat yang wajib dikunjungi. Ramai berdatangannya para wisatawan menjadi rezeki tersendiri bagi para nelayan di berbagai pantai di Desa Ujung Genteng.

Selain karena ombak masih relatif tinggi, para nelayan rehat melaut untuk mencari ikan dan memilih untuk menyediakan jasa bagi para wisatawan yang ingin naik perahu. Walhasil, hampir seluruh nelayan tradisional yang berjumlah ribuan di UG dengan jumlah perahu sekitar 700-an, beralih profesi sementara menjadi tour guide selama musim liburan Lebaran.

Lalu, apa saja sih ikan tangkapan andalan nelayan UG? Ini dia lima tangkapan andalan nelayan UG hasil obrolan santai sukabumiXYZ.com dengan seorang nelayan-pemilik perahu muda bernama Ikhsan Fadilah S. Sehari-hari, Ikhsan beraktivitas di Pantai Kalapa Condong, Desa Ujunggenteng, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

BACA JUGA: Coeg, ini 5 fakta gadis Jampang Sukabumi Juara 3 MTQ sedunia di Uni Emirat Arab

1. Layur

Ikan layur sejak lama telah menjadi salah satu tangkapan andalan nelayan tradisional UG. Menurut Ikhsan, musim tangkap ikan bernama latin trichiurus lepturus antara bulan 9 (September) sampai bulan 12 (Desember). Sekali melaut, dengan catatan cuaca bagus, nelayan tradisional UG bisa membawa hasil tangkapan layur mencapai 2 kuintal.

Ikan yang mudah dikenali dari bentuknya yang panjang dan ramping ini mempunyai harga jual dari nelayan sekitar Rp.30 ribu per kilogram. Soal pangsa pasar, layur UG banyak diekspor hingga ke Korea, Jepang, dan Cina, selain tentunya dijual di pasar lokal Indonesia.

Orang Jepang menyebut Layur dengan nama tachiuo dan memakannya mentah (sebagai sashimi) atau dibakar. Sementara itu, orang Korea menyebut Layur galchi dan mengolahnya dengan digoreng atau dibakar. Layur disukai karena dagingnya yang kenyal, tidak terlalu amis, tidak berminyak, serta mudah dilepas tulangnya.

BACA JUGA: Ini 5 masalah besar yang mendesak ditangani Gubernur Jawa Barat yang baru

2. Kerapu

Di UG, jenis ikan tangkapan yang tak kalah pamor dari Layur adalah Kerapu. Kerapu adalah ikan anggota sejumlah genus dalam anaksuku epinephelinae, suku serranidae dalam seri perciformes. Dalam bahasa Inggris, Kerapu disebut grouper atau groper, yang dipercaya berasal dari nama garoupa dari bahasa Portugis.

Nelayan UG sendiri menyebut Kerapu sebagai “ikan dasaran” yang lebih sulit ditangkap. Jika musim Kerapu, sekitar bulan 3 (Maret) – bulan 5 (Mei), nelayan UG b isa mendapatkan ikan Kerapu sampai 25 kg sekali melaut. Jika beruntung bisa juga mendapatkan ikan Kerapu yang ukurannya sampai 50 kg satu ekor.

Untuk harga jual, ikan Kerapu cukup mahal, yaitu Rp.75 ribu per kilogram. Sama seperti Layur, Kerapu UG juga bisa menembus pasar Korea, Jepang, dan Cina, selain juga lokal.

BACA JUGA: Gen Y Sukabumi jangan cuma bicara Piala Dunia, ini 5 fakta unik, keren dan konyol orang Rusia

3. Lobster

Lobster hasil tangkapan nelayan UG juga tak kalah menjadi primadona. Bahkan pangsa pasarnya pun mendunia. Nelayan UG biasanya panen Lobster saat musimnya, sekitar bulan 5 (Mei) – bulan 8 (Agustus). Sekali nelayan melaut bisa membawa pulang sampai 50 Kg dengan harga cukup fantastis, Rp.200 – 800 per KG (tergantung jenis Lobsternya).

Lobster bercapit membentuk sebuah keluarga (nephropidae, kadangkala juga homaridae) dari crustacean besar laut. Jenis Lobster yang menjadi idola adalah Lobster mutiara. Satu bibitnya bisa mencapai harga jutaan. Di UG, menurut Ikhsan, harga Lobster mutiara bisa mencapai Rp.800 per kg.

BACA JUGA: Gen Y Sukabumi, ini 5 hasil survei terbaru Pemilihan Gubernur Jabar

4. Tongkol kue

Jenis Tongkol kue banyak dipanen pada bulan 3 (Maret) – bulan 6 (Juni). Nelayan UG bisa menangkap sampai 30 kilogram sekali melaut. Dengan harga Rp.40 ribu, ikan ini banyak diminati di pasar lokal.

Tongkol merupakan ikan tangkapan nelayan yang penting di pelbagai negara di wilayah sebarannya, termasuk di UG. Ikan ini umumnya ditangkap bercampur dengan jenis lain. Alat tangkap yang digunakan terutama adalah jaring insang, dan juga pancing tonda.

Tongkol diperniagakan dalam bentuk ikan segar, ikan beku, dan dikalengkan. Juga dalam rupa-rupa ikan olahan: dikeringkan, diasinkan, diasap, atau dipindang. Dagingnya berkualitas baik bila segar, namun dengan cepat akan memburuk bila tidak ditangani dengan baik.

BACA JUGA: Hati-hati Gaess, 2018 sudah 5 korban pantai selatan Kabupaten Sukabumi

5. Baby tuna

Nelayan UG juga memanen baby Tuna (anakan Tuna) di sekitar bulan 5 (Mei) – bulan 10 (Oktober). Sekali melaut para nelayan bisa menangkap baby Tuna sampai 3 kuintal. Harganya cukup bersaing di pasaran mencapai Rp.10 ribu per kilogram. Untuk pangsa pasar, nelayan UG kebanyakan memasarkannya secara lokal.

Tuna adalah perenang andal, sebuah penelitian menunjukkan jika Tuna mampu berenang hingga kecepatan 77 km/jam. Tidak seperti kebanyakan ikan yang memiliki daging berwarna putih, daging tuna berwarna merah muda sampai merah tua. Hal ini karena otot tuna lebih banyak mengandung myoglobin daripada ikan lainnya.

Untuk dicatat, selain 5 ikan di atas, nelayan UG juga kerap mendapatkan hasil tangkapan lainnya, seperti Kepiting, Tenggiri, Baracuda, Kakap merah, Cendro, dan lain-lain. Namun demikian, nelayan tradisional menggantungkan nasibnya pada cuaca. Belakangan cuaca buruk dan badai Dahlia (di antaranya), menjadi hambatan utama nelayan UG untuk melaut.

Nah, kalau kalian gen Y Sukabumi mau menikmati bakar ikan yang segar, datang saja ke UG ya! Sambil sekali jalan ke Geopark, Gaess! Mantabsss!

Tags: #Ekonomi#KabupatenSukabumi#Nelayan#Sukabumi#SukabumiKeren#Ujunggenteng
Share172Tweet108

Related Posts

5 Fakta Rita Tila, Pedagang Gorengan di Terminal Nagrak Sukabumi, Dosen hingga Sinden 4 Benua

5 Fakta Rita Tila, Pedagang Gorengan di Terminal Nagrak Sukabumi, Dosen hingga Sinden 4 Benua

by admin
7 January 2024
0

sukabumixyz.com l Rita Tila dikenal sebagai penyanyi lagu Sunda yang memiliki suara emas. Gak heran kan kalau doi sudah mengoleksi...

Connie Rahakundini Bakrie

Gen XYZ Tahu Gak? 5 Fakta Pengamat Militer dan Intelijen Connie Bakrie Punya 3 Anak dari Pria Sukabumi

by Feryawi
6 January 2024
0

Gen XYZ Tahu Gak? 5 Fakta Pengamat Militer dan Intelijen Connie Bakrie Punya 3 Anak dari Pria Sukabumi

Fajri asal Warungkiara Sukabumi dan Aditya Putra asal Blitar, Jawa Timur, tersangka TPPO menjual tubuh istrinya melalui aplikasi Michat. l Istimewa

Kok Mau ya Gaess? 5 Fakta Pria Warungkiara Sukabumi Lacurkan Istri Fee Rp50 Ribu dan Merasa Diuntungkan

by Bagea Awi Dan Heni
29 December 2023
0

sukabumixyzcom l Beneran malu-maluin nama daerah nih ya Gaess. Kok bisa seorang suami asal Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, menjual tubuh...

KA Siliwangi Relasi Sukabumi-Bandung. l Istimewa

Bonus View Indah Cuma Rp5 Ribu, 5 Info Buat Gen XYZ Sukabumi ke Bandung atau Garut Naik Kereta

by Feryawi
26 June 2023
0

sukabumixyz.com l Siapa sih Gen XYZ Sukabumi yang gak suka naik kereta api (KA)? Naik KA memang menyenangkan ya Gengs....

Aulia Suci Nurfadila. l Instagram @auliasuciii21

Aulia Suci Nurfadila Nih Gengs, Intip 5 Foto Bidadari Voli Timnas asal Sukabumi

by Bagea Awi Dan Heni
24 June 2023
0

sukabumixyz.com l Gelaran SEA Games Kamboja 2023 memang telah lama usai ya Gengs. Tentunya kalian juga sudah tahu bahwa banyak...

Load More

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Gaess, ini 5 cerita tentang teluh Jampang Sukabumi dan cap seram dunia hitam

Gaess, ini 5 cerita tentang teluh Jampang Sukabumi dan cap seram dunia hitam

13 April 2021
Gengs, nih 5 model rambut pendek cowok buat Gen Y Sukabumi

Gengs, nih 5 model rambut pendek cowok buat Gen Y Sukabumi

17 April 2021
Gen Y Sukabumi mesti tahu nih, legenda 5 Embah di Jampang Surade

Gen Y Sukabumi mesti tahu nih, legenda 5 Embah di Jampang Surade

18 April 2021
Gen Y Sukabumi mesti tahu nih, legenda 5 Embah di Jampang Surade

Ini 5 Petilasan Penyebar Islam di Surade Sukabumi yang Dikeramatkan

10 January 2020
Dulu Secapa sekarang Setukpa, ini 5 periode sejarah sekolah perwira polisi Sukabumi

Dulu Secapa sekarang Setukpa, ini 5 periode sejarah sekolah perwira polisi Sukabumi

1 July 2023
Satu hari di PT CDB Cidahu Sukabumi, ini 5 fakta kerja di pabrik garmen itu menyenangkan

Satu hari di PT CDB Cidahu Sukabumi, ini 5 fakta kerja di pabrik garmen itu menyenangkan

14
5 catatan sejarah masa perjuangan dari Tour Sejarah ke Takokak, gen XYZ Sukabumi wajib tahu

5 catatan sejarah masa perjuangan dari Tour Sejarah ke Takokak, gen XYZ Sukabumi wajib tahu

9
Ada lowongan kerja di PT L&B Indonesia Sukabumi nih, cek 5 infonya kuy

Ada lowongan kerja di PT L&B Indonesia Sukabumi nih, cek 5 infonya kuy

7
Ada “bulan hantu” mengelilingi Bumi, ini 5 info gen XYZ Sukabumi mesti tahu

Ada “bulan hantu” mengelilingi Bumi, ini 5 info gen XYZ Sukabumi mesti tahu

6
5 fakta makanan mengejutkan, warga Sukabumi mungkin baru tahu

5 fakta makanan mengejutkan, warga Sukabumi mungkin baru tahu

4
Waspada ya Gengs, ada Palabuhanratu Sukabumi dalam 5 wilayah terdampak gempa megathrust prediksi BMKG

Waspada ya Gengs, ada Palabuhanratu Sukabumi dalam 5 wilayah terdampak gempa megathrust prediksi BMKG

17 August 2024
Ponpes Darul Habib Sukabumi

Tiga di Sukabumi, Gen XYZ Wajib Tahu Ada Al Zaytun di Daftar 5+10 Ponpes Terbaik di Jawa Barat

12 January 2024
5 Fakta Rita Tila, Pedagang Gorengan di Terminal Nagrak Sukabumi, Dosen hingga Sinden 4 Benua

5 Fakta Rita Tila, Pedagang Gorengan di Terminal Nagrak Sukabumi, Dosen hingga Sinden 4 Benua

7 January 2024
Connie Rahakundini Bakrie

Gen XYZ Tahu Gak? 5 Fakta Pengamat Militer dan Intelijen Connie Bakrie Punya 3 Anak dari Pria Sukabumi

6 January 2024
Alblen Filindo Fabe. l @alblenfabe

5 Fakta Alblen Filindo Fabe, Aktor dan VJ MTV asal Sukabumi Jadi Bos Cleaning Service di Australia

6 January 2024
  • Kukis keren bingits! Emak-emak XYZ Sukabumi hobi masak dan nyari duit ngumpul di sini
  • Mengukur ulang peluang DOB Sukut dan Jampang, 5 update termutakhir gen XYZ Sukabumi mesti tahu
  • Dari Sukabumi sampai Cianjur dan buron 22 tahun, 5 fakta penjahat legendaris Eddy Sampak
  • Bobotoh Sukabumi, cek kuy posisi Persib di klasemen terbaru

  • Pedoman Media Siber
  • Tentang Kami
  • Redaksi

© 2021 SukabumXYZ

No Result
View All Result
  • NEWS
  • SPORTS
  • LIFE & STYLE
  • POLITICS
  • TECHNO & SCIENCE
  • INFOGRAPHIC
  • INTERVIEW
  • XYZPEDIA
  • KIPAHARE
  • FIXZY

© 2021 SukabumXYZ