Film pertama berjudul “Satria Dewa: Gatotkaca” habiskan dana Rp1 M!
Jika Hollywood punya sekumpulan superhero yang tergabung dalam Avengers, tak lama lagi Indonesia bakal punya Jagad Satria Dewa atau Satria Dewa Universe (SDU). SDU adalah gabungan dari berbagai superhero yang diambil dari tokoh pewayangan. Selain Gatotkaca, juga ada tokoh superhero lainnya yang diambil dari kisah pewayangan seperti Arjuna, Bima, Srikandi, Nakula Sadewa, dan lainnya.
Wah, keren nih ya Gaess. Kalian penasaran? Berikut lima info perihal film Gatotkaca dan SDU!
1. Film superhero Indonesia
Well Gaess, bisa pastikan bahwa Marvel Universe akan memiliki pesaing baru, bukan dari Hollywood tapi Indonesia, Wow. Hal ini berhubungan dengan sedang digarap film Jagad Satria Dewa (Satria Dewa Universe).
Film bergenre superhero ini merupakan digarap bersama-sama oleh Satria Dewa Studio bersama Caravan Studio dan Magma Entertainment.
2. Rencana delapan film superhero
Sebagai awalan dari serangkaian film superhero, SDU akan merilis film “Satria Dewa: Gatotkaca.” Film Gatotkaca akan menjadi film pertama dari keseluruhan rencana rangkaian delapan film yang terdiri atas seluruhnya tokoh pewayanagan, yaitu: “Arjuna,” “Yudhistira,” “Bharatayuda,” “Bima,” “Nakula Sadewa,” “Srikandi” dan “Kurukshetra.”
3. Satria Dewa: Gatotkaca
Film “Gatotkaca” sendiri disutradarai oleh Charles Gozali (sutradara Juara, Finding Srimulat, Nada Untuk Asa). Menurut Charles, peluncuran film “Gatotkaca” maupun Jagad Satria Dewa adalah waktu yang tepat dan akan menjadi booming. Film “Gatotkaca” dijadwalkan tayang pada 20 Februari 2020. Tahun depan, Gaess. Sabar, ya.
“Film superhero Indonesia pasti ditunggu, jadi secara timing menurut kami sangat tepat. Bagaimana menghadirkan Gatotkaca yang sangat dekat dengan anak muda adalah tantangannya. Bagaimana mendatangkan Pandawa dan Kurawa di zaman ini dan kami telah melakukan berbagai riset,” kata Charles seperti dikutip dari Antara.
Yang menarik untuk ditunggu adalah siapa aktor yang akan memerankan Gatotkaca? Perihal itu, Charles masih merahasiakannya. Wah, bikin penasaran aja!
BACA JUGA:
Keniscayaan kolaborasi komunitas merawat Rutan Hatta dan Sjahrir di Sukabumi
Rini dangdut yang centil dan 5 fakta unik incess semasa di Sukabumi, jelang dinikahi Reino
Dipandu Ndenk Fortyfive, puluhan komunitas se-Sukabumi bikin aksi keren di Situ Gunung
4. Digarap secara kekinian
Superhero dengan tokoh pewayangan ini dipastikan bakal digarap secara kekinian untuk memenuhi pangsa pasar milenial. Semisal dalam hal kostum Gatotkaca yang dibuat dengan berbeda dari penggambaran versi wayangnya yang sebelumnya kita ketahui, namun bukan berarti kehilangan unsurnya.
Rene Ishak selaku Executive Producer Satria Dewa Studio mengungkapkan pihaknya telah mempersiapkan berbagai perangkat yang menyertai kelahiran era superhero asli Indonesia ini. Di antaranya Jagad Satria Dewa akan meliputi movie universe, merchandise, mobile game, komik, website, on-ground activation, serial (TV/OTT) dan theme park.
5. Menghibur sekaligus menggali potensi budaya lokal
Secara substansi, Rene juga menegaskan apa yang ia dan timnya lakukan adalah juga bagian dari menggali potensi budaya lokal.
“Kami ingin menggali lagi potensi budaya kita yang adiluhung ini sebagai inspirasi untuk dibangkitkan kembali dan disebarluaskan nilai-nilainya kepada generasi milenial Indonesia yang sudah memudar pengetahuannya terhadap khasanah budaya kita. Tokoh yang kami buat adalah tokoh masa lalu yang hadir di masa sekarang ini yang merupakan titisan sehingga anak muda akan mudah untuk relate dengannya,” ujar Rene dalam peluncuran teaser “Gatotkaca” di Jakarta, Kamis (21 Februari).